Bab 393

Di dalam ruangan, suasana menjadi hening. Hanya terdengar suara napas yang semakin berat dari dua orang, serta suara pembawa acara di televisi yang berbicara dengan jelas dan fasih. Namun, perhatian dia saat ini sudah tidak lagi pada televisi, melainkan menatapku tanpa berkedip. Aku bisa merasakan t...

Masuk dan lanjutkan membaca