Bab [50] Sungguh Tidak Tahu Diri

Tangan pria itu hampir menyentuh wajah Anisa Ananda.

Seketika, Anisa memiringkan tubuhnya. Detik berikutnya, ia mengangkat kaki dan tanpa ragu menendang sisi kiri wajah pria itu.

“Aaargh!”

Pria itu menjerit kesakitan. Separuh wajahnya terasa remuk oleh tendangan Anisa, dan tubuhnya langsung terle...

Masuk dan lanjutkan membaca