Bab 64

Deklarasi-diskusi yang berani, mimpi, dan aspirasi yang dulu pernah Abigail pegang untuk masa depannya kini mengejeknya seperti lelucon kejam. Dia mengetuk pintu dengan lembut.

"Ayah," panggilnya. Pak Vanderbilt melirik ke arahnya, tidak bisa menyembunyikan kelelahan yang terukir di wajahnya, denga...

Masuk dan lanjutkan membaca