Bab 794

Saat dia kembali sadar, aku sudah berbaring di atas ranjang Lin Yanran, dengan kaki disilangkan dan menghirup aroma dari ranjang tersebut, wajahku penuh dengan kekaguman: "Wangi banget, gak heran ini ranjang perawan."

Wajah Lin Yanran penuh dengan rasa jijik, tapi dia tidak bisa berbuat apa-apa. Di...

Masuk dan lanjutkan membaca