Bab 474 Pemburu Sejati

"Itu saja?"

Tanganku membeku di udara, pena bergetar. Di kejauhan, suara mesin speedboat semakin keras. Tiga sosok gelap melaju ke arah kami dalam formasi segitiga, lampu sorot perahu menyapu bebatuan, menciptakan bayangan berkedip di wajah Fiona.

Jari-jariku, basah oleh keringat, menggenggam spid...

Masuk dan lanjutkan membaca