Bab 97

Pandangan saya langsung tertuju pada wanita itu. Matanya terbuka dan tak bernyawa. Gabriella berjalan mendekati saya saat saya berdiri dan menggunakan dinding sebagai penopang. "Saya akan mengurus ibumu, SeƱorita. Temani priamu."

Gabriella menangis. Saya melihat antara dia dan ibu saya, yang ekspres...

Masuk dan lanjutkan membaca