Bab [28]

"Sialan! Untuk apa kamu keluar?!"

Luna Atmaja dengan cepat menghadang jalan laki-laki itu: "Sudah ada selingkuhan di rumah, masih mau pertahankan Sari untuk apa? Mau peluk kiri kanan? Kamu pikir kamu raja?"

Aku tersenyum pahit dalam hati.

Memang benar dia seperti raja. Aku mana punya kuasa untuk ...

Masuk dan lanjutkan membaca