Bab 437 Kota Emberfall

Bagus sekali. Mari kita mulai proses penciptaan ulang karya sastra ini.


Baskoro berdiri kaku di depan meja kerjanya. Telepon kantor menempel erat di telinga, sementara tangan satunya menyeka keringat dingin di dahi dengan sapu tangan.

"Tentu saja! Saya mengerti sepenuhnya! Jika terjadi sesuat...

Masuk dan lanjutkan membaca