205. Tapi sudah terlambat.

Kata-kata ini keluar dengan tercekik, tercekik, dan diucapkan dari hati.

Tubuhku masih gemetar, tapi lebih stabil dari yang aku duga. Stabil seperti seseorang yang memilih untuk turun dari panggung dengan martabat, meskipun segala sesuatu di dalam masih ingin terus menari dalam api.

Mata Abraham mem...

Masuk dan lanjutkan membaca