Bab 817

Pantatnya yang montok itu duduk tepat di atas selangkangan Lin Chuan, kedua tangannya mencakar-cakar tubuh Lin Chuan tanpa ragu-ragu.

"Kak, mau bunuh aku ya? Cepat minggir! Aku hitung sampai tiga, kalau kamu nggak minggir juga, aku bakal bertindak. Aku lihat kamu perempuan, makanya aku masih sabar. ...

Masuk dan lanjutkan membaca