Bab [62] Sakit

Melihat Pak Pratama mendekat, Melati Wijaya akhirnya bisa bernapas lega.

Tubuhnya yang tegang sepanjang malam akhirnya bisa rileks.

Namun, baru beberapa detik mengenakan pakaiannya, pandangan Melati Wijaya tiba-tiba menjadi gelap.

Ia langsung limbung dan terjatuh. Kalau saja Pak Pratama tidak sig...

Masuk dan lanjutkan membaca