Bab 42

Cahaya klimaks tidak kembali. Lin Qiao berbaring samar di tempat tidur dan melihat ke langit-langit. Dari waktu ke waktu, ada kejang di lubang belakangnya. Penis Xie Rui masih terkubur di tubuhnya. Keduanya dekat dengan dada mereka, merasakan detak jantung yang intens satu sama lain.

Setelah sekian...

Masuk dan lanjutkan membaca