Bab [59] Ibuku Meninggal

“Maya.” Shinta Qirani mengetuk pintu ruang rawat inap, lalu masuk ke dalam.

Di dalam kamar hanya ada Maya Indira seorang diri. Dia duduk di atas ranjang rumah sakit, dengan tatapan kosong menatap dinding tak jauh dari situ.

Mendengar panggilan Shinta Qirani, Maya perlahan memalingkan kepala dan me...

Masuk dan lanjutkan membaca