Bab 134

Setelah aku menutup pintu laboratorium di belakangku, aku berdiri di sana sejenak. Aku berharap dia akan mengejarku dan berkata bahwa dia hanya bercanda, tapi aku menunggu dengan sia-sia.

Mata, gerakan, dan ekspresinya menunjukkan bahwa dia masih menyukaiku, hanya kata-katanya yang mengatakan sebal...

Masuk dan lanjutkan membaca