Bab 86

Kepanasan mula menggelegak dalam hati Zulkarnain, membuatkan nafasnya juga menjadi semakin cepat dan tak teratur.

Namun, dalam sekelip mata, bibir Tasha tiba-tiba mendarat berat di bibir Zulkarnain. Mata Zulkarnain terbeliak besar, secara naluri ingin menolak, tetapi tak sangka Tasha memeluk leher ...

Log masuk dan teruskan membaca