Bab 25

Marahnya bagaikan ombak besar yang menghempas, sekelip mata menyelubungi seluruh tubuhnya, mengumpulkan segala kekuatan untuk memecahkan pintu masuk.

"Alamak, kau sakitkan aku, hehehe..."

Suara manja itu bergema, sedang bermain cinta dengan Hu Lao Liu.

Tak mungkin! Mak tiri aku tak mungkin begit...

Log masuk dan teruskan membaca