Bab 66

Aku terpaku sejenak, lalu berkata dingin, “Cepat bangun, jangan banyak cakap!”

Ternyata nada suara begini memang berkesan.

Wen Nan duduk dengan patuh, menggigit bibirnya sambil mencuri pandang ke arahku, lalu menutup mata dan mendongak wajahnya.

Melihat wajah imut Wen Nan, aku tak bisa menahan se...

Log masuk dan teruskan membaca