Bab 107

Laila bertanya polos diiringi senyum inosen dari Dokter Daniel. Jawaban pria itu sungguh menohok.

“Sengaja kok tadi ke sini.” Sepertinya Dokter Daniel keceplosan. “Eh, anu maksudnya tadi Sheira meminta untuk dibelikan martabak. Dia juga katanya mau makan di rumah Sus Alya.”

Daniel menyodorkan sebuah...

Masuk dan lanjutkan membaca