Bab 91

Setetes air mataku jatuh dan mengalir di pipiku ketika mendengar semua ucapan Justin.

Aku menundukkan kepalaku dan menghapus air mataku tersebut.

“Tetap saja kau masih mencintainya ...,” ungkapku, “dan kau pun juga tidak bisa dengan entengnya menikahiku. Kau sudah punya istri. Aku tidak mau jadi yan...

Masuk dan lanjutkan membaca