Bab [27] Begitu Kebetulan

Aji, yang paling dekat dengan Maharani Kusuma, mengerutkan bibirnya, sama seperti rekan kerja lainnya, ekspresinya jelas mengatakan "Aku tidak percaya."

Maharani Kusuma merasa sangat tak berdaya. Saat ia masih bingung bagaimana menjelaskan, Arjuna Pratama datang dan kerumunan orang yang sedang berg...

Masuk dan lanjutkan membaca