Bab [33] Mengotori Wajah Marco Wijaya

Marco Wijaya menatap ke samping dengan mata sedikit berubah warna, “Tidak apa-apa, lain kali hati-hati ya!”

Luna Limanto mengangguk, “Baik.” Namun dalam hati dia menggerutu kesal, “Bukan karena ceroboh! Biar aku tunjukkan betapa marahnya aku!”

Bella Limanto meraih celana Marco dengan kedua tangann...

Masuk dan lanjutkan membaca