Bab [85]: Menyiksa Sekali.

Mendengar pertanyaan Bayu Surya, Sari Wijaya mengangkat wajahnya. Saat tatapannya bertemu dengan tatapan Bayu yang seolah ingin menelannya hidup-hidup, hatinya sedikit bergidik ngeri.

Dengan suara pelan, ia bergumam pada Bayu.

“Kamu… itu cuma kebetulan….”

“Kebetulan? Maksudmu apa? Sari, kamu maki...

Masuk dan lanjutkan membaca